Program Indonesia Pintar adalah pemberian bantuan tunai kepada anak usia sekolah yang berasal dari keluarga kurang mampu yang ditandai dengan pemberian Kartu Indonesia Pintar (KIP) sebagai kelanjutan dari Program Bantuan Siswa Miskin. Kartu Indonesia Pintar diberikan kepada anak usia sekolah yang berasal dari keluarga pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dengan maksud untuk menjamin seluruh anak usia sekolah dapat menempuh pendidikan sampai lulus ke jenjang pendidikan menengah.
Usulan penerima dana BSM/PIP 2016 dilakukan pada aplikasi Dapodik 4.11 dengan Kriteria siswa sebagai berikut :
1. Pemegang Kartu PKH/KPS/KKS/KIP
2. Penerima BSM 2014
3. Yatim piatu/Panti asuhan / Panti Sosial
4. Siwa Yang terkena Dampak bencana alam
5. Pernah Dropout
6. Siswa Miskin /Rentan Miskin
7. Siswa yang berada di Daerah Komplik
8. Siswa dari keluarga terpidana/lapas
9. Siswa yang memiliki kelainan fisik.
Berdasarkan informasi yang pojokdinamika.com lansir dari sebuah status facebook Admin Dapodik Edy Vanhoten bahwa data usulan PIP 2016 yang sudah terikirim melalui Syncronisasi Dapodik adalah sebagai berikut :
1. SD : 6.684.065
2. SMP : 2.368.972
3. SMA : 363.374
4. SMK : 384.206
Jelas angka diatas masih jauh dari angka total atau Kuota Nasional, dalam arti masih banyak sekolah yang belum mencentang atau mengusulkan siswanya untuk mendapatkan manfaat layanan Program Indonesia Pintar (PIP) 2016.
Bagi sekolah/OPS yang belum mendata/mengusulkan agar segera medata siswa yang akan di usulkan untuk menerima bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) kedalam aplikasi dapodik sesuai dengan Form yang telah di siapkan pada aplikasi Dapodik, dan janga bertanya kapan terakhir/cut off, karena awal april sudah mulai proses SK penyaluran untuk siswa tingkat akhir 'Non FUS'
